Pengertian Adverb

Adverb adalah kata keterangan dalam bahasa Inggris yang menunjukkan bagaimana, di mana, atau kapan suatu kejadian terjadi. Selain itu, adverb juga dapat menunjukkan suatu intensitas kata sifat (atau suatu keterangan lainnya) atau opini penulis/pembicara dalam suatu kalimat. Seperti yang kita tahu mengenai fungsi dari kata keterangan, adverb ini digunakan untuk menjelaskan lebih lanjut dari kata-kata lain (biasanya kata kerja) dalam suatu kalimat.

Setelah mengetahui apa itu adverb dan apa fungsi umumnya, berikut ini jeni-jenis adverb yang harus kita pelajari:

A. Adverb of manner (keterangan cara)

Menunjukkan bagaimana suatu kejadian terjadi.

• Adverb biasanya diletakkan setelah kata kerja atau setelah objek.

Contoh Adverb of manner:

1. The model walked beautifully.
2. He opens the box carefully.

• Jika suatu kalimat mempunyai objek, adverb tidak dapat diletakkan diantara kata kerja dengan objek. Adverb harus diletakkan di akhir klausa atau sebelum kata kerja.

Contoh:

1. He opens the box carefully. ü membuka kotak dengan hati-hati
2. He carefully opens the box. ü membuka kotak dengan hati-hati
3. He opens carefully the box. û

• Jika terdapat preposisi sebelum objek, kita dapat meletakkan adverb sebelum preposisi atau setelah objek.

Contoh:

1. That little girl ran happily into her dad.
2. That little girl ran into her dad happily.

• Jika kata kerja tidak memiliki objek, adverb harus diletakkan setelah kata kerja.

Contoh:

1. The model walked beautifully.

B. Adverb of place (keterangan tempat)

Adverb ini memberikan keterangan di mana suatu kejadian. Beberapa contoh keterangan tempat adalah: here, around, everywhere, away, outside, dan lain sebagainya.

• Biasanya, diletakkan setelah kata kerja utama atau diakhir klausa.

Contoh adverb of place:

1. Come here!
2. They play football outside.

C. Adverb of time (keterangan waktu)

Adverb ini memberikan keterangan kapan suatu kejadian terjadi, serapa lama, dan seberapa sering.

Kapan suatu kejadian terjadi

Biasanya diletakkan di akhir kalimat.

Contoh adverb of time:

1. I met her today.

Adverb ini juga dapat diletakkan di posisi lain tergantung apa yang ingin ditekankan.

Contoh:

1. I met her today. (tidak ada penekanan tertentu)
2. Today, I met her. (waktu dianggap penting)
3. I today met her. (biasanya bersifat lebih resmi/formal)

Berapa lama suatu kejadian terjadi

Biasanya juga diletakkan di akhir kalimat.

Contoh:

1. I will stay at home all day.
2. I am going on vacation for two days. (durasi)
3. I haven’t seen you since last week. (waktu yang tepat)

Seberapa sering suatu kejadian terjadi (disebut juga adverb of frequency)

Biasanya diletakkan sebelum kata kerja atau setelah to be. Jika terdapat kata kerja bantu seperti be, have, may, dan must, adverb diletakkan setelahnya.

Contoh:

1. I always go to school on time.
2. You must always study every day.

Selain itu, terdapat beberapa adverb untuk menunjukkan frekuensi ini yang dapat diletakkan di awal kalimat atau di akhir kalimat.

Jika dalam suaru kalimat terdapat 3 (tiga) jenis keterangan waktu di atas, maka urutan yang digunakan adalah:

Seberapa lama – seberapa sering – kapan

Contoh:

1. I went to Bali for a week last year.

D. Fungsi Adverb yang lain

Selain fungsi yang telah dijelaskan di atas, terdapat beberapa fungsi lain dari adverb, yaitu:

Adverb of degree

Adverb of degree dapat menerangkan intesitas suatu kalimat.

Biasanya diletakkan sebelum kata sifat/kata kerja/kata keterangan lain.

Contoh adverb of degree:

1. The weather is extremely
2. He almost
3. Turtles walk very

Contoh lain adverb of degree adalah quite, just, too, enough. Penting untuk dicatat bahwa untuk menggunakan enough, biasanya diletakkan di akhir kalimat.

Contoh:

1. He runs fast enough.

Adverb of certainty

Adverb ini menerangkan seberapa yakin terhadap suatu kejadian. Biasanya diletakkan sebelum kata kerja. Jika kata kerjanya berupa to be, maka diletakkan setelah to be.

Contoh adverb of certainty:

1. I surely don’t remember who you are.
2. I am definitely tired of walking this far.

Kontributor: Nanda Widya, S.Hum.

Alumni Sastra Inggris FIB UI

Materi StudioBelajar.com lainnya:

1. Procedure Text
2. Conditional Sentence
3. Passive Voice